(Klik pada gambar untuk memperbesar)
Mural Gabusan #5
Ikutan lomba mural di pasar seni gabusan bantul..
Tema-nya sih tentang BKKBN..
Ya.. Seperti biasanya, sebelum hari H kita membicarakan konsep kemudian tugasku membuat sket desain-nya..
Membicarakan konsep kali ini memang lumayan berbelit dan banyak argumen dilontarkan, juga ide-ide yang dituangkan..
Namun akhirnya, kita menemukan kesepakatan...
Sket desain Mural pada sketbuk
Konsep pada karya mural kami adalah sebuah parodi dimana kami mengambil dua tokoh yang familiar di masyarakat, yaitu Ultraman dan Semar. Ultraman adalah tokoh dari Jepang yang dikenal mempunyai banyak keturunan. Sedangkan pengambilan tokoh Semar adalah Tokoh dari Indonesia yang mempunyai sifat penasehat. Dalam karya ini kami mempresentasikan di bagian kanan adalah sekumpulan keluarga Ultraman dengan jumlah yang melebihi dari selogan “dua anak cukup”, sedangkan di bagian kiri kami gambarkan tokoh Semar yang sedang memberi nasehat kepada Ultraman perihal KB. Hal ini kami gambarkan dengan tangan Semar yang sedang memberikan beberapa macam alat kontrasepsi kepada Ayah dan Ibu Ultraman. Harapannya adalah Ultraman bisa mengendalikan laju keturunan mereka.
Kami memilih konsep parodi dan mengambil tokoh yang familiar supaya mudah diterima oleh masyarakat saat melihat secara sepintas. Kemudian warna yang digunakan cenderung warna-warna yang segar. Hal ini bertujuan supaya karya mural ini terlihat menarik perhatian.
NB: Sket digambarkan pada skala A4, Di bagian kanan masih akan ditambahkan beberapa figur anak Ultraman dan latar belakang untuk memenuhi komposisi pada bidang mural yang cenderung memanjang.
Itu adalah konsep dari mural yang kita buat..
Waktu eksekusi, kami diberi waktu selama 2,5 hari..
Yaah.. lumayan panjang juga sih.. Tapi emang jaraknya lumayan jauh juga dari tempat tinggal kami masing-masing..
Jadi lumayan memakan waktu juga dih dalam perjalanan menuju lokasi...
Kami garap mural berkelompok. Kebetulan personel Cong Berong yang beraksi ada Aku, Agus, Hogi, Kiky, Siwe..
Yaahh seperti biasa garap mural dengan tugas yang telah dipahami masing-masing..
Karena kerap kita mural bersama, jadi tidak banyak pertanyaan yang diajukan oleh kita..
Selama jalannya mural juga seperti biasanya, bergosip, bercanda dan saling melempar joke..
Dan itu adalah moment yang sangat berharga dan sekarang sih memang sudah jarang terjadi karena memang kesibukan dari kita masing-masing yang membuat kita sibuk dengan dunia kita pribadi..
Mural Gabusan #2
Mural Gabusan #3
Mural Gabusan #4
Mural Gabusan #5
Sayangnya kali ini kita tidak mendapatkan juara. :(
Tapi, bagaimanapun itu aku puas dengan karya mural ini. Begitupun ketika aku menanyakan pada teman-teman merekapun setuju dengan kepuasan pada karya ini. Walau kita tidak mendapatkan juara, tetapi kita puas dengan hasil karya kita dan.. Kita senang karena bisa berkarya bersama-sama...
Sekian dulu post kali ini, kalo ada salah mohon pembenarannya..
Makasih...